Hukrim
Pencuri Ditembak, Keluarga Tuntut Kapolres Pecat Anggotanya
Sabtu, 23 Juli 2022, 22:50 WITA
beritalombok.com
Katanya, saat penangkapan, pelaku sangat kooperatif. Namun beberapa waktu kemudian, pelaku tiba-tiba mengabarkan kepada keluarga bahwa dirinya ditembak bagian kakinya oleh tim Puma Polres Dompu yang menangkapnya berjumlah 7 orang. Kini, korban penembakan itu masih dalam kondisi kritis dan perawatan intens pihak RSUD Dompu.
“Atas kejadian itu, kami merasa bahwa tindakan oknum tim Puma yang menangkap dan menembak korban merupakan tindakan di luar SOP. Kami menuntut agar oknum polisi tersebut dicopot dan dipecat dari kepolisian,” tegasnya.
Sementara itu, Wakapolres Dompu, Kompol Abdi Mauluddin., menegaskan bahwa pihaknya telah mendapatkan laporan pengaduan dari keluarga terduga pelaku pencurian terkait kejadian tersebut.
“Sudah dilaporkan kemarin, tetapi masih didalami laporan dari keluarga korban. Prosesnya tetap kita laksanakan sesuai dengan aturan hukum yang berlaku,” terang Wakapolres, Sabtu (23/7).
Bahwa laporan keluarga terduga pelaku telah disampaikan kepada pimpinan. Bahkan, laporan itu kini tengah dilakukan proses penyelidikan oleh Propam Polres Dompu.
“Setiap laporan kita proses dan sampaikan ke pimpinan dan sejauh ini belum ada laporan hasil pemeriksaan di Propam oleh Provos dan Paminal. Laporannya sesuai dengan tuntutan mereka tadi. Nanti kita akan lihat apakah benar atau tidaknya seperti itu,” jelasnya.
Dirinya belum berani mengatakan bahwa tindakan yang dilakukan oknum anggota tersebut melanggar SOP atau tidak. Kebenaran dari tindakan itu akan dibuktikan setelah hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Propam Polres Dompu.
“Saya tidak berani katakan tindakan mereka langgar SOP atau tidak, nanti hasil pemeriksaan yang menentukan. Mereka (tim penangkapan) pasti memiliki dasar hukum, SOP penangkapan,” tegasnya.
Penulis : bbn/tim
Editor : Robby
Sabtu, 23 Juli 2022
Sabtu, 23 Juli 2022
Sabtu, 23 Juli 2022
Sabtu, 23 Juli 2022
Polling Dimulai per 1 September 2022