Rangkaian tes pramusim maupun balapan di Sirkuit Mandalika nanti, bakal diterapkan travel bubble untuk para pelaku balap MotoGP.

Untuk menyukseskan travel bubble selama gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, 335 orang dokter  bakal disiapkan. Sirkuit Mandalika, Lombok tinggal menghitung hari lagi untuk menggelar tes pramusim MotoGP 2022 pada 11-13 Februari.

Puncaknya Sirkuit Mandalika bakal menggelar balapan seri kedua MotoGP 2022 pada 18-20 Maret. Persiapan terus digodok terutama protokol kesehatan. Maklum saat ini varian omicron sedang merajalela.

Menurut Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo Sekitar 506 lebih personel paddock akan menghadiri tes pramusim tersebut.

Terdiri dari para pembalap, manajer tim, Dorna Sports, hingga jurnalis serta fotografer internasional yang bertugas meliput jalannya acara. Dari mulai tes pramusim hingga nanti puncaknya menggelar MotoGP, pemerintah Indonesia akan menerapkan travel bubble.

Untuk menyukseskan travel bubble ini, menurut Bamsoet-sapaan akrabnya bakal disiapkan 335 dokter yang akan terlibat selama gelaran MotoGP di Sirkuit Mandalika.

"Sehingga saat datang hingga kepulangan kembali ke masing-masing negara asal, mereka dilarang melakukan kontak dengan pihak di luar internal mereka," ujar Bamsoet usai menggelar konferensi pers IMI, MGPA dan ITDC, di Kantor IMI Pusat, di kawasan GBK, Senayan, Jakarta, Rabu (2/2) lalu.

"Komando Lapangan MotoGP di bawah pimpinan Marsekal TNI (purn) Hadi Tjahjanto telah menyiapkan sekitar 335 dokter selama penerapan travel bubble saat tes pramusim," lanjutnya, dilansir Bola.