Sekelompok warga kembali memagari lahan yang akan dijadikan akses menuju Sirkuit Mandalika. Warga memagari lahan yang berada di Dusun Bangah, Desa Rembitan, Lombok Tengah, yang menjadi akses jalan dari arah Pantai Aan menuju Sirkuit Mandalika.

Pemagaran tersebut merupakan kali ketiga, setelah sekian lama warga dan pihak Indonesia Tourism Development Corporition (ITDC) tidak mempunyai titik temu penyelesaian atas sengketa lahan tersebut.

Dalam sebuah foto yang beredar, tampak warga memagari akses jalan dengan menggunakan bambu dan juga beberapa pohon lainnya dengan panjang 20 meter. Aksi pemagaran tersebut membuat akses bagi kendaraan yang akan melintas menjadi tertutup.

Dilansir Kompas.com, lahan dengan luas 12 hektar yang dipagari tersebut diklaim oleh Amaq Maye, warga Desa Mertaq. Lahan tersebut diketahui saat ini dianggap belum dibayar oleh ITDC.

"Saya mewakili keluarga, ini pemagaran yang sudah ketiga kalinya, karena belum ada penyelesaian dari ITDC. Pemagaran pertama itu dibongkar, begitu pun pemagaran yang kedua," kata Sahnan keponakan dari Amaq Maye yang ikut memagari lahan.