Kecelakaan tunggal dialami kendaraan roda empat tipe Datsun Go dengan warna putih, di Pusuk Sembalun, Desa Sembalun Bumbung, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur, Rabu (13/7) sekitar pukul 11.00 WITA. 

Penyebab kecelakaan sementara diduga karena rem blong, sehingga kendaraan tidak bisa dikendalikan dan jatuh ke kedalaman 20 meter di sisi kanan jalan. Dari delapan penumpang, tiga orang meninggal dan lima lainnya luka-luka.

Korban meninggal Saharudin (48 tahun), Inak Alui (70 tahun) dan Inara (4 tahun), ketiganya merupakan warga dusun Dasan Tengak Timuk, Sembalun Timba Gading.

Sementara korban luka-luka yakni Hafzal (21 tahun), Mela Sugianti (27 tahun), M. Zaid Hijil (5 tahun), Aininnisa (22 tahun) dan Inak Gian (50 tahun). Semuanya merupakan warga wilayah desa Sembalun Timba Gading. Mobil dengan nomor polisi B 1906 FRD ini kondisinya ringsek di bagian depan.
Kapolsek Sembalun, AKP Lalu Panca Warsa  menuturkan, petugas kepolisian sudah diterjunkan ke TKP untuk melakukan evakuasi.
Kapolsek Sembalun juga mengimbau kepada instansi terkait agar segera di buat pagar pembatas jalan. Karena menurutnya di arena TKP ini sudah sering terjadi mobil terjun bebas, akibat tidak adanya pagar pembatas jalan.
“Semoga segera di tindak lanjut oleh instansi terkait, dengan dibuatkan pagar besi pembatas agar tidak terjadi lagi hal serupa,” pungkas Kapolsek.